Kode Etik Seorang Akuntan

 

KODE ETIK AKUNTAN



Prinsip Etika Profesi Akuntansi

suatu aturan yang tertulis dan mengikat membahas perilaku atau perbuatan baik dan buruk seorang akuntan dalam melakukan pekerjaannya dan diakui oleh profesi sebagai seorang akuntan. Kode etik memiliki fungsi mengatur seorang akuntan dalam melakukan pekerjaannya. Tanpa kode etik seorang akuntan dapat langsung diberhentikan. Dengan ini dijelaskan beberapa prinsip etika profesi akuntansi ;


•Integritas

Di Dalam profesi akuntan ini kita harus memenuhi tanggung jawab dan juga memiliki sifat kejujuran yang tinggi agar bisa menciptakan dan meningkatkan kepercayaan public kepada kita.


•Objektivitas

Kita di dalam objektivitas ini harus memiliki sikap adil ke semua public selain itu tidak memihak ke siapa pun atau lembaga manapun dan tidak berprasangka apapun dan siapapun.


•Kerahasiaan

Kita sebagai anggota profesi akuntansi diharuskan menjaga atas data-data ataupun informasi yang kita peroleh selama melakukan jasa profesi tanpa persetujuan, kecuali jika ada hak atau kewajiban atau hukum untuk diperkenankan.


•Kompetensi dan kehati-hatian

Kita dalam melaksanakan jasa profesi harus dengan kehati-hatian yang sangat tinggi dan harus menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang sudah kita punya agar memastikan klien kita puas dan data yang kita berikan berdasarkan kompeten kita.


•Tanggung jawab profesi

Seorang akuntan harus memiliki rasa tanggung jawab profesi. Maksudnya adalah dengan menimbang moral dan profesional ketika melakukan tugasnya sebagai akuntan juga diiringi dengan menanggung segala sesuatu yang telah dilakukan.


•Kepentingan publik

Seorang akuntan  selalu berkaitan dengan pelayanan kepada publik, menghormati kepercayaan publik, dan menunjukkan komitmen atas profesionalismenya. 


•Standar teknis

Standar teknis yang dimaksud ialah sesuai dengan keahlian dan dengan kehati-hatian, selain itu, akuntan mempunyai kewajiban untuk melaksanakan penugasan dari penerima jasa selama penugasan tersebut sejalan dengan prinsip integritas dan obyektivitas.


•Profesional

Setiap akuntan harus melakukan tugasnya dengan konsisten, dengan hati-hati, dapat melakukan pekerjaannya dengan teliti dan mengikuti prosedur yang sesuai dalam bekerja.


Fungsi Prinsip Etika Profesi Akuntansi

Beberapa fungsi etik profesi akuntansi adalah ;

•Memberikan laporan yang benar dan tepat tentang perusahaan

•Mencegah adanya pelanggaran dan kecurangan akuntansi

•Memberikan manfaat tentang tanggung jawab kepada seorang akuntan

Berikut contoh kasus etika dan moral pada dunia kerja Contoh Kasus

Komentar